Penemuan Mayat oleh Pemancing di Bendungan Nyamat Gegerkan Warga Tengaran

Tengaran, Semarang – Suasana sore yang biasanya tenang di sekitar Bendungan Nyamat, Kecamatan Tengaran, berubah menjadi mencekam pada Jumat, 9 Mei 2025. Sekitar pukul 17.00 WIB, seorang pemancing menemukan sesosok mayat pria yang mengambang di permukaan air. Kejadian ini sontak menggemparkan warga sekitar dan memicu penyelidikan dari aparat kepolisian.

Keterangan foto: Lokasi ditemukannya jenazah pria oleh pemancing di Bendungan Nyamat. (Foto: Dokumentasi Warga)

Kronologi Penemuan Mayat

Menurut kesaksian pemancing berinisial S (38), warga Dusun Nglimut, ia sedang melempar kail di sisi timur bendungan sekitar pukul 17.00 WIB. Saat menarik kailnya kembali, ia melihat sesuatu yang tampak seperti tubuh manusia mengambang tidak jauh dari tempatnya berdiri.

"Awalnya saya kira itu boneka atau karung, tapi setelah saya dekati ternyata itu jasad manusia. Saya langsung panik dan menelepon warga lain," ujar S saat dimintai keterangan oleh petugas.

Warga yang berdatangan langsung menghubungi aparat kepolisian dari Polsek Tengaran. Sekitar pukul 17.45 WIB, petugas tiba di lokasi dan segera melakukan olah TKP serta mengevakuasi jenazah ke Puskesmas terdekat untuk pemeriksaan awal.


Identitas Korban

Hingga berita ini ditulis, pihak berwenang belum merilis identitas resmi korban. Namun berdasarkan ciri-ciri fisik dan pakaian yang dikenakan, beberapa warga menduga korban adalah pria asal Dusun Tegalrejo yang dilaporkan hilang sejak dua hari sebelumnya.

"Kami sedang mencocokkan data dengan laporan orang hilang yang masuk," jelas Kapolsek Tengaran, AKP Suharto.

Korban diperkirakan berusia sekitar 30 hingga 40 tahun, mengenakan kaus abu-abu dan celana panjang jeans. Tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan mencolok pada tubuh korban, namun pihak kepolisian masih menunggu hasil autopsi dari RSUD Salatiga untuk memastikan penyebab kematian.


Reaksi Warga dan Upaya Keamanan

Penemuan mayat ini membuat warga sekitar Bendungan Nyamat menjadi resah. Lokasi bendungan yang biasanya ramai oleh aktivitas memancing dan rekreasi warga kini terlihat sepi. Banyak warga meminta agar keamanan di sekitar bendungan ditingkatkan.

"Kami berharap ada patroli rutin atau pemasangan kamera CCTV. Bendungan ini tidak seharusnya dibiarkan tanpa pengawasan," kata Siti Nurjanah, warga Desa Nyamat.

Pemerintah desa dan kecamatan juga segera melakukan koordinasi untuk membahas langkah-langkah pengamanan ke depan.


Bendungan Nyamat: Antara Fungsi dan Risiko

Bendungan Nyamat dikenal sebagai salah satu sumber irigasi utama di Kecamatan Tengaran. Selain berfungsi untuk pertanian, kawasan bendungan juga sering dijadikan tempat rekreasi dan memancing, terutama saat sore hari.

Namun, beberapa kali bendungan ini menjadi lokasi kejadian tragis, mulai dari kecelakaan air hingga kasus kriminal. Oleh karena itu, pengawasan dan perawatan kawasan bendungan menjadi hal yang sangat penting.


Tindakan Lanjutan

AKP Suharto menegaskan bahwa penyelidikan masih terus berlangsung. Pihak kepolisian mengimbau masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga untuk segera menghubungi Polsek Tengaran.

Selain itu, masyarakat diminta untuk tidak menyebarkan informasi yang belum terverifikasi terkait penemuan mayat tersebut.

"Kami akan sampaikan informasi secara terbuka jika sudah ada kepastian. Mohon masyarakat tidak berspekulasi atau menyebarkan hoaks," tambahnya.


Kesimpulan

Penemuan mayat oleh pemancing di Bendungan Nyamat menjadi pengingat penting akan perlunya keamanan dan kewaspadaan di tempat-tempat umum. Meski motif dan penyebab kematian belum diketahui secara pasti, kejadian ini menunjukkan pentingnya sinergi antara warga, pemerintah, dan aparat dalam menjaga keamanan lingkungan.


Tag:
penemuan mayat, berita tengaran, bendungan nyamat, berita jawa tengah, kriminal semarang, ypblog, berita hari ini


#PenemuanMayat #BendunganNyamat #BeritaTengaran #KecamatanTengaran #SemarangUpdate #YPBlog

Posting Komentar untuk "Penemuan Mayat oleh Pemancing di Bendungan Nyamat Gegerkan Warga Tengaran"